BERLIN - Menjelmanya sebuah perangkat PC berukuran besar menjadi kecil sudah terlebih dulu dikembangkan Intel, melalui Intel Compute Stick. Tidak ingin kalah, Asus juga menggelontorkan perangkat serupa yang dijuluki Asus VivoStick.
Sama halnya dengan Intel Compute Stick, Asus VivoStick menjadi PC yang bisa dibawa dalam saku kantong. Untuk menggunakannya, PC Windows tersebut hanya perlu dicolokkan ke dalam televisi atau monitor yang kompatibel atau cocok dengan perangkat tersebut.
Seperti dilaporkan The Verge, Kamis (3/9/2015), PC yang bisa dikatongi itu dilego seharga USD129 atau sekira Rp1,8 juta. Dibanderol dengan harga tersebut, PC kecil itu termasuk RAM 2 GB, ruang penyimpanan internal 32 GB, dua port USB, dan jack headphone.
Asus VivoStick diperkuat dengan prosesor Intel Cherry Trail dan menggunakan grafis Intel. VivoStick juga dibekali dengan Bluetooth 4.0 dan 802.11n WiFi. Meski begitu, Asus tidak mengatakan kapan persisnya VivoStick akan dijual.
Sama halnya dengan Intel Compute Stick, Asus VivoStick menjadi PC yang bisa dibawa dalam saku kantong. Untuk menggunakannya, PC Windows tersebut hanya perlu dicolokkan ke dalam televisi atau monitor yang kompatibel atau cocok dengan perangkat tersebut.
Seperti dilaporkan The Verge, Kamis (3/9/2015), PC yang bisa dikatongi itu dilego seharga USD129 atau sekira Rp1,8 juta. Dibanderol dengan harga tersebut, PC kecil itu termasuk RAM 2 GB, ruang penyimpanan internal 32 GB, dua port USB, dan jack headphone.
Asus VivoStick diperkuat dengan prosesor Intel Cherry Trail dan menggunakan grafis Intel. VivoStick juga dibekali dengan Bluetooth 4.0 dan 802.11n WiFi. Meski begitu, Asus tidak mengatakan kapan persisnya VivoStick akan dijual.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar