lb89

Senin, 04 April 2016

Dubes Yusron Rasis ke Ahok, 30 Ribu Netter Tanda Tangani Petisi Pemecatan


Dubes Indonesia untuk Jepang, Yusron Ihza Mahendra melontarkan kritikan bernada SARA kepada Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Dalam twitnya, Yusron mengatakan, “2- mk mohon Ahok tdk arogan dlm memerintah. Kasihan dg Cina2 lainnya yg miskin, baik & tdk salah jika mrk jd korban.

Alhasil kicauan Yusron ini pun menuai kecaman dari netter. Sebanyak 30 ribu netter menandatangani petisi online di laman Change.org dan meminta adik Yusril Ihza Mahendra tersebut untuk dipecat.
Petisi pertama dimulai oleh Adrian Zmith. Dalam petisinya, Adrian menilai sangat tidak pantas pejabat pemerintah, apalagi seorang duta besar di negara sahabat melontarkan pernyataan berbau rasis, kebencian, memutar-balikkan fakta sejarah dan provokasi konflik.
Sangat tidak layak bagi seorang Duta Besar Republik Indonesia untuk melontarkan twit rasis untuk menghasut bangsa yg terdiri dari berbagai etnis dan agama,” tulis salah satu penandatangan petisi, Mellisa Agustina. “Yusron bukan saja berlaku rasis pada WNI keturunan Tionghoa tapi juga merendahkan martabat bangsa Indonesia atas twitnya yang menyatakan bahwa seolah-olah pribumi senang berbuat rusuh dan melakukan diskriminasi kepada WNI keturunan Tionghoa…,” tulis penandatangan lainnya, Liong Fingo.
Terkait kritikan dari netter ini, Yusron hingga saat ini belum memberikan tanggapan. Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Nasir, sebelumnya mengatakan bahwa Menlu Retno LP Marsudi telah mengingatkan kepada kepala perwakilan Indonesia di luar negeri agar tidak mengurusi persoalan di luar tugas dan tanggung jawab yang telah diberikan pemerintah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar