lb89

Minggu, 01 Mei 2016

Presiden Jokowi Khawatirkan Penembakan Misterius di Magelang


Sebuah insiden penembakan terjadi di Magelang beberapa waktu lalu. Dalam teror tersebut sebanyak 13 orang dikabarkan menjadi korban luka.

Teror tersebut tampaknya menjadi perhatian pihak Istana Negara. Diungkap oleh Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB) Yuddy Chrisnandi, Kapolri telah melaporkan kasus tersebut pada Presiden Jokowi bahkan sebelum menjadi isu nasional.
Tak tinggal diam begitu saja, Jokowi langsung memerintahkan untuk menindak lanjuti kasus ini. Ia juga berharap teror tersebut bisa segera dihentikan agar tidak ada korban lagi.
“Kata Presiden saat itu, jangan anggap remeh masalah ini. Cari itu dan tangkap pelakunya,” ujar Yuddy. “Termasuk juga meminta penjagaan pada masyarakat dan lindungi masyarakat.”
Lebih lanjut, Yuddy berharap ada kerja sama dari berbagai pihak karena kasus ini menyangkut keamanan masyarakat. Ia juga mengimbau aparat di daerah lain untuk meningkatkan keamanan.
“Apalagi, kasus ini menyangkut ketentraman masyarakat dan ketenangan masyarakat,” imbuh Yuddy. “Diharapkan aparatur negara seperti Polisi dan TNI dan aparatur lainnya untuk meningkatkan kewaspadaan. Apalagi, ada banyak orang yang mengancam keamanan dan teror di masyarakat”.
Sementara itu, baru-baru ini Menteri Yuddy juga melakukan kunjungan ke Mapolres Magelang Kota. Ia hadir untuk mengetahui perkembangan kasus dan memberikan dukungan pada aparat dan masyarakat.
2jok

Tidak ada komentar:

Posting Komentar